Instalasi Nginx, PHP, Mysql Pada Windows
Pada kesempatan ini saya akan membagikan bagaimana cara instalasi Nginx, PHP, dan Database Pada platform Windows,
Tools :
Langkah :- Download Nginx dan extract file zip/rar dimana saja.
pada contoh diatas saya menggunakan drive E "E:/nginx"
- setelah itu configurasi pada bagian ini "nginx/conf/nginx.conf" cari dan rubah bagian ini :location / {menjadi :
root html;
index index.html index.htm
}
location / {Uncoment dan rubah bagian ini ("Perhatikan tulisan yang berwarna merah") :
root html;
index index.html index.htm index.php;
}#location ~ \.php$ {menjadi
# root html;
# fastcgi_pass 127.0.0.1:9000;
# fastcgi_index index.php;
# fastcgi_param SCRIPT_FILENAME /scripts$fastcgi_script_name;
# include fastcgi_params;
#}location ~ \.php$ {Jika masih bingung configurasi daitas, silahkan download " nginx.conf ".
root html;
fastcgi_pass 127.0.0.1:9000;
fastcgi_index index.php;
fastcgi_param SCRIPT_FILENAME $document_root$fastcgi_script_name;
include fastcgi_params;
} - Download php,(ingat sesuaikan versi php dengan windows ,32/64 bit), extract dan copykan kedalam kedalam folder nginx , dan berikan nama foldernya "php"
- Instlall mariaDB. default yg digunakan "user = root | Password = root"
- Download RunHiddenConsole, Letakan didalam folder nginx
- Jalankan melalui start.bat. Test dengan browser http://localhost. jika berhasil akan tampil serperti ini :
- Jalankan file php : buat 1 buah file "info.php" dalam folder "nginx/html/info.php" berikut scriptnya :
<?phpkemudian simpan, dan jalankan dibrowser ("http://localhost/info.php"). jika prosesnya benar makan akan tampil versi php dan fitur aktif yang dimilikanya & file php sudah dapat dijalankan :
phpinfo(); // digunakan untuk menampilkan fitur dan versi php
?>
kemudian edit file "php.ini" :
;extension_dir = "ext" menjadi extension_dir = "php\ext"
;date.timezone = menjadi date.timezone = "Asia/Jakarta"
enable_dl = Off menjadi enable_dl = On
;cgi.force_redirect = 1 menjadi cgi.force_redirect = 1
;fastcgi.impersonate = 1 menjadi fastcgi.impersonate = 1
;cgi.rfc2616_headers = 0 menjadi cgi.rfc2616_headers = 1
;extension=php_mbstring.dll menjadi extension=php_mbstring.dll
;extension=php_mysql.dll menjadi extension=php_mysql.dll
;extension=php_mysqli.dll menjadi extension=php_mysqli.dll
;date.timezone = menjadi date.timezone = "Asia/Jakarta"
enable_dl = Off menjadi enable_dl = On
;cgi.force_redirect = 1 menjadi cgi.force_redirect = 1
;fastcgi.impersonate = 1 menjadi fastcgi.impersonate = 1
;cgi.rfc2616_headers = 0 menjadi cgi.rfc2616_headers = 1
;extension=php_mbstring.dll menjadi extension=php_mbstring.dll
;extension=php_mysql.dll menjadi extension=php_mysql.dll
;extension=php_mysqli.dll menjadi extension=php_mysqli.dll
Catatan Penting
- Untuk versi php harus disesuaikan dengan sistem operasi windwosnya misal 64 bit atau x86 untuk versi 32 bit
- pada "nginx.conf" bagian : root html; ini root berada pada "nginx/html", namun jika folder project diluar dari folder nginx, dapat dirubah misal : "root d:/project_web/jombloyuk.com"
- Jika terjadi error pada saat menjalankan "start.php" muncul pesan error : "vcruntime140.dll is missing" silahkan download vc_redist.x64.exe, Install dan coba kembali jalakan start.bat
- Jika ada file zip/rar yand dipassword, silahkan gunakan password ini : jhonydev.blogspot.com
Saya coba dulu ya. Semoga bisa
BalasHapusOk. terimkasih, semoga sukses percobaanya
HapusOiya sekalian sy mau tanya min? Sebelumnya sy kan pakai xampp dan mysq, berarti kalau mau pake nginx folder project yg di xampp tinggal copy ke nginx/html gitu ya.?
BalasHapusUntuk migrasi database darin mysql ke mariadb kira2 bermasalah nggak
ia foldernya tinggal ditaruh di folder "html",
BalasHapusdari pengalaman sy untuk migrasi dari mysql ke mariadb ga ada masalah, Sebaliknya sy pernah mengalamin kendala migrasi mariadb ke mysql, ada beberapa sintak yang mendukung di mysql.
makasih sudah share infonya
BalasHapusSolder uap